AHY Gagal Menjadi Capres, Kata Pengamat

08 Juli 2022 14:35

GenPI.co - Pengamat komunikasi dan politik Jamiluddin Ritonga menilai Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) gagal menjadi capres.

Menurutnya, AHY lebih layak menjadi cawapres.

Ada tiga pertimbangan AHY layak menjadi cawapres dalam Pilpres 2024.

BACA JUGA:  Prabowo Subianto Singgung Kekalahan Pilpres 2019

"Pertama, elektabilitas AHY masuk lima besar," ujar Jamiluddin kepada GenPI.co, Jumat (8/7).

Akademisi dari Universitas Esa Unggul itu menyebut konsistensi elektabilitas AHY menunjukan kelayakannya menjadi cawapres.

BACA JUGA:  Jokowi Tertawa Melihat Sang Menantu Bobby Nasution

"AHY dapat menambah pundi-pundi suara secara signifikan bagi capres yang didampinginya," ucapnya.

Hal yang kedua yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dipasangkan dengan AHY memiliki elektabilitas yang tinggi.

BACA JUGA:  Luna Maya Dibikin Terkejut, Nggak Sangka Ada Sosok Ariel

"Dari simulasi beberapa pasangan capres-cawapres, pasangan Anies-AHY sangat kompetitif sehingga berpeluang besar untuk menang," sebutnya.

AHY masih berusia muda dan kelayakannya tak perlu diragukan.

"Hal itu didukung juga latar belakang pendidikannya yang sangat baik dan kariernya yang terbilang moncer saat masih di TNI," tuturnya.

Terakhir, dia beberapa kali memperoleh elektabilitas dua besar sebagai ketum parpol.

"Ini artinya, elektabilitas AHY hanya kalah dengan Prabowo Subianto," lanjutnya.

Jamiluddin menyimpulkan, hal tersebut sudah cukup bagi Partai Demokrat untuk mendorong AHY sebagai cawapres saat menjalin koalisi dengan partai lain. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya Reporter: Annissa Nur Jannah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co