Soal Pemilu 2024, AHY Berharap Tak Terjadi Polarisasi Lagi

03 Agustus 2022 01:40

GenPI.co - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan harapannya soal pelaksanaan Pemilu 2024.

AHY berharap agar Pemilu 2024 tak menimbulkan polarisasi dan mampu menghadirkan kepemimpinan yang membawa perubahan ke arah terbaik.

“Hal ini bukan merupakan sebuah keniscayaan, tetapi juga amanah sejarah, lintas generasi, lintas kepemimpinan. Jadi, memang sudah sewajarnya seperti itu,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (2/8).

BACA JUGA:  Elektabilitas AHY Tertinggi, Erick Thohir dan Sandiaga Uno Lewat

Menurut AHY, berapa pun jumlah poros yang ada pada Pemilu 2024 bukan masalah utama.

“Kalau kita tidak melihat sumber masalah, berapa pun jumlah poros, siapapun yang mengikuti pemilu, maka bisa menimbulkan prahara sekaligus polarisasi,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Andi Mallarangeng Bersyukur Elektabilitas AHY Terus Meningkat

AHY menilai setidaknya ada tiga permasalahan demokrasi di Indonesia.

Pertama ialah money politics.

BACA JUGA:  Demokrat Buka-bukaan, Surya Paloh Dukung AHY Jadi Capres 2024

“Mari kawal pemilu agar tak terjadi vote buying. Ini bahaya, karena hanya mereka yang memiliki uang akhirnya yang bisa menguasai politik dan mengawaki negara kita,” katanya.

Kedua, politik identitas.

AHY mengatakan politik identitas bukan hal baru. Namun, jika dieskploitasi berlebihan, politik identitas akan sangat berbahaya.

“Ini hanya menimbulkan perpecahan di antara kita dan sentimen itu akan diteruskan ke generasi selanjutnya, anak cucu kita, costnya terlalu tinggi,” katanya.

Ketiga ialah politik fitnah, hoaks, dan kampanye hitam (black campaign).

Menurutnya, tsunami informasi kerap membuat masyarakat tenggelam dalam disinformasi. AHY pun mengajak publik untuk tak tersulut emosi dengan perilaku buzzer.

“Kalau kita berkomitmen semua itu, dua pasang, tiga pasang, empat pasang, atau berapa pun, Indonesia tidak akan pecah, dan pemilu kita berkualitas dan Indonesia akan semakin maju ke depan,” tuturnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Pulina Nityakanti Pramesi

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co