Mendadak Politisi PDIP Ingatkan Jokowi: Awas! Ada Menteri Kudeta

26 Oktober 2020 03:21

GenPI.co - Posisi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan tidak aman. Pasalnya, banyak beredar mengenai pelengseran Jokowi akhir-akhir ini kian memanas. 

Tak hanya itu saja, kabar makar atau kudeta dari luar dan dalam kabinet Jokowi pun berembus kencang.

BACA JUGAPentolan Buruh Bongkar Borok PKS dan Demokrat, Ngeri!

Oleh sebab itu, banyak tokoh yang menyoroti fenomena tersebut. salah satunya, Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun pernah mengulas mengenai perintah Megawati untuk mengamankan Joko Widodo hingga tahun 2024. 

Bahkan terkini, Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Darmadi Durianto meminta kepada Jokowi untuk berhati-hati dengan manuver-manuver politik dari para Menterinya di Kabinet Indonesia Maju.

BACA JUGAShio Banjir Rezeki, Bisnis Melejit Panen Uang Dadakan

Hal ini diungkapkan Darmadi karena melihat dari satu tahun pemerintahan Joko Widodo, telah diduga banyak terdapat permainan-permainan dari dalam kabinet itu sendiri, seperti dikutip dari RRI.

"Sudah harus siapkan nama-nama pengganti menteri yang dianggap tidak loyal. Lebih baik diganti ketimbang menggerogoti dari dalam," tegas Darmadi Durianto, Sabtu (24/10).

BACA JUGAManfaat Makan Kikil Sapi Ternyata Sangat Dahsyat!

Bahkan menurut Darmadi menteri-menteri seperti itu bisa menelikung dengan cara mengambil alih kekuasaan di tengah jalan. 

"Hati-hati kudeta merangkak. Ingat sejarah," jelas Darmadi.

Darmadi berpesan bahwa Jokowi harus bergerak dengan cepat untuk melakukan evaluasi secara berkala kepada para menterinya. 

"Per tiga bulan bila perlu mesti ada review secara ketat. Review diperlukan sebagai upaya mengidentifikasi adanya kepentingan-kepentingan yang diam-diam menyelinap ke istana tanpa diketahui pak presiden," ungkapnya.

Apalagi Darmadi menilai tidak tertutup kemungkinan terdapat kepentingan jangka panjang.

"Jangan lengah. Tidak tertutup kemungkinan ada manuver-manuver politik dari beberapa pembantu Jokowi demi kepentingan jangka panjang (Pilpres)," ujar Darmadi.

Darmadi juga memprediksi bahwa para Menteri Jokowi pada pertengahan jalan akan terlihat lebih mengedepankan kepentingannya daripada program-programnya. 

"Nanti di pertengahan jalan akan kelihatan. Karena di fase itu patut diduga sudah tidak lagi memikirkan program-program yang digariskan pak Presiden, tapi mereka akan lebih mengedepankan kepentingan mereka," Kata Darmadi.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co