Penangkapan Edhy Prabowo, Awal Kehancuran Partai Gerindra

30 November 2020 19:50

GenPI.co - Penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo, oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) awal kehancuran bagi Partai Gerindra.

Menurut Pengamat politik dari Universitas Nasional (Unas) Jakarta, Saiful Anam, saat ditangkap KPK, Edhy Prabowo masih menjabat Wakil Ketua Umum Partai Gerindra.

BACA JUGA: Jika Prabowo Mundur Malah Bikin Malu Jokowi

"Kalau melihat moral yang ditunjukkan Edhy, saya kira ini merupakan awal kehancuran Partai Gerindra," ujar Saiful dalam keterangannya, Senin (30/11).

Masih kata Saiful, masyarakat akan mencatat hal tersebut sebagai inkonsistensi luar biasa dari partai dan oknum-oknum di dalamnya.

"Kita tahu Gerindra ini kan partai baru yang semangatnya mengusung antikorupsi. Akan tetapi justru saat ini tidak terelakkan kadernya juga terjerat kasus korupsi," ungkap Saiful.

Sehingga, Saiful menilai Partai Gerindra lambat laun tidak akan mampu bertahan, akibat ulah para kadernya sendiri yang justru mengurangi simpati publik.

BACA JUGA: Aktivis 98 Dukung Komjen Listyo Sigit Jadi Kapolri

"Ini awal kehancuran Partai Gerindra, yang akan terus terjadi apabila partai ini tidak segera berbenah. Bukan tidak mungkin Gerindra akan ditinggalkan pemilihnya pada 2024 mendatang," imbuh Saiful. (*)
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co