FPI Sukses Kuasai Anies Baswedan, Faktanya Mengejutkan

02 Desember 2020 03:40

GenPI.co - Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Munarman blak-blakan mengatakan bahwa FPI selama ini berpolitik dan memberi pengaruh atas kebijakan yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Pasalnya, menurut Munarman, bahwa sosok Anies Baswedan bisa memberikan harapan kepada FPI.

BACA JUGA: Permainan Politik Istana Top, Habib Rizieq Jadi Kelabakan 

Dalam kanal YouTube Akbar Faizal, Munarman mengatakan bahwa FPI turut andil dalam memengaruhi kebijakan Pemprov DKI terkait pabrik bir. 

FPI secara blak-blakan juga meminta Anies Baswedan untuk mencabut saham Pemprov di pabrik bir tersebut.

"Misalnya, kepada Anies dulu itu, kenapa kami dorong. Karena kami lihat melalui Anies bisa berharap misalnya saham Pemprov di pabrik bir dicabut. Karena kan bercampur dengan APBD jadinya. Kemudian tempat-tempat hiburan," beber Munarman, Senin (30/11). 

BACA JUGAHabib Rizieq Diobok-obok Polisi, Kelemahannya...

Sebelumnya, Munawarman juga mengatakan bahwa FPI tak hanya sekadar organisasi masyarakat. 

Sebab, FPI juga telah menyelam dalam dunia perpolitikan melalui jalur politik non-kekuasaan di Indonesia. 

Munarman menerangkan bahwa politik non-kekuasaan yang dimaksud bukan untuk meraih simpati dan mendapatkan kursi di pemerintahan. Akan tetapi fokus pada politik di luar pemerintahan.

BACA JUGA: Desember 3 Zodiak Bakal Banjir Rezeki, Siap-Siap Kaya

"Kalau dalam pengertian politik non-kekuasaan, iya (FPI masuk ranah politik). Artinya begini ya, kami melakukan apa yang sudah dicatat oleh publik itu bukan untuk meraih simpati dan mendapatkan kursi," jelas Munarman.

Munarman kembali memberikan contoh, seperti FPI pernah ikut terlibat dalam politik pada sebelum Pemilihan Presiden 2019, dengan menawarkan beberapa program ke salah satu pasangan calon. 

Saat itu FPI memilih untuk berada di kubu Menhan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

"Dalam konteks politik misalnya tentu saja ya kami ambil gampangnya kasus Pilkada DKI Jakarta 2017, tentunya konteks itu ya, kami masuk ke wilayah seperti itu," ungkap Munarman.

Dalam konteks politik 2019, Munarman menjelaskan bahwa FPI memilih salah satu pasangan tapi bukan untuk kepentingannya, karena FPI menawarkan programnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co