Tugas Kapolri Baru Bakal Berhadapan dengan Kelompok Ini

07 Januari 2021 02:40

GenPI.co - Jenderal Pol Idham Azis tinggal hitungan hari lagi lengser dari jabatannya karena harus pensiun pada akhir Januari nanti.

Untuk itu, Presiden Jokowi pasti sudah mengantongi bakal calon pengganti Jenderal Pol Idham untuk meneruskan estafet kepemimpinan dalam tubuh Polri.

BACA JUGA: Kabar Terbaru dari Bareskrim, Kasus Penembakan 6 Laskar FPI

Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane mengatakan, pemilihan Kapolri kali ini pastinya melihat situasi sosial politik yang penuh dinamika dan bermunculan kelompok garis keras.

"Pemilihan Kapolri berbeda dengan sebelumnya. Bagaimana pun Presiden Jokowi patut mencermati situasi dan dinamika yang berkembang," kata Neta kepada GenPI.co, Rabu (6/1).

Neta menjelaskan, presiden harus memilih bakal calon Kapolri tidak hanya loyal, tetapi juga memilih figur yang mampu mengkonsolidasi institusinya dengan kapasilitasnya yang disegani senior maupun juniornya. 

"Selain itu figur yang dekat dengan tokoh tokoh masyarakat," jelasnya.

Sosok Kapolri juga harus memiliki jam terbang yang tinggi dalam menjaga keamanan masyatakat agar mengetahui pola yang baik dan benar saat menjalankan tugas.

BACA JUGA: Pakar Hukum Top UI Bongkar Fakta FPI, Bikin Tercengang

"Sehingga keberadaan kapolri tersebut tidak menjadi beban sosial bagi Presiden hingga usainya masa jabatan Jokowi di 2024," tutupnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya Reporter: Andri Bagus Syaeful

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co