Anak Buah SBY Bikin Otak Kudeta Partai Demokrat Mati Kutu

01 Maret 2021 09:20

GenPI.co - Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra blak-blakan menegaskan Kongres Luar Biasa (KLB) yang didengungkan adalah inkonstitusional.

Herzaky menegaskan, semua ilegal lantaran tidak sesuai dengan AD/ART Partai. Pasalnya, AD/ART mengatur bahwa KLB harus diusulkan Majelis Tinggi Partai, yang kini diketuai Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

BACA JUGA: Mendadak Mahfud MD Bongkar Fakta Mengejutkan, Bikin Kaget 

Herzaky mengatakan syarat pertama ini gugur lantaran SBY sudah jelas tak menginginkan KLB. 

Ada pun syarat kedua ialah KLB harus diusulkan sekurang-kurangnya dua pertiga dari 34 DPD.

Ada juga setengah dari 514 DPC di seluruh Indonesia, serta disetujui ketua MTP. 

Herzaky juga mengatakan, hingga saat ini ketua DPD dan DPC Demokrat se-Indonesia yang telah mendapatkan SK dan tervalidasi dari DPP menyatakan kesetiaannya kepada AHY.

BACA JUGA: Mulai Besok 4 Zodiak Menikmati Badai Hoki dan Rezeki Selama Maret

"Tiga puluh empat DPS sudah menyatakan kesetiaan kepada DPP dan bahkan sudah datang ke Jakarta untuk menyatakan kesetiaannya," bebernya.

Sementara itu, Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat Sjarifuddin Hasan juga seirama. Dia bilang, tak akan ada kongres luar biasa pada awal Maret.

Wacana kongres ini memang ada. Datangnya dari sejumlah kader senior dan pendiri Partai Demokrat. Tapi realitanya disebut tidak akan pernah terjadi. 

"Menyangkut ada rencana KLB di bulan Maret, saya katakan tidak. Tidak mungkin ada KLB. Kalau ada KLB, itu abal-abal," kata Syarief Hasan dalam konferensi pers di Chopstix Oakwood Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (27/2).

"Apa yang dikatakan Saudara Darmizal itu hanya argumentasi saja, mengkhayal, halusinasi saja. Tidak ada," tegasnya.

Syarief Hasan mempertanyakan siapa yang direpresentasikan para pihak yang mendesak KLB itu. Dari penuturannya, DPD dan DPC yang memiliki pemilik suara sah di partai, solid mendukung kepemimpinan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co