GenPI.co - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mendaftarkan merek Partai Demokrat atas nama dirinya ke Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual (HaKI) Kemenkumham.
Menanggapi hal itu, Pendiri Partai Demokrat sekaligus inisiator kongres luar biasa (KLB), Darmizal menilai manuver yang dilakukan oleh SBY sebagai tindakan penjerumusan oleh orang dekat SBY.
BACA JUGA: Pengakuan Darmizal Mengejutkan, Dalang Manuver SBY Ternyata..
"Saya melihat bahwa ada upaya dari orang dekat SBY, yang memberikan arahan atau masukan tidak tepat yang tentu dampaknya akan membuat malu Cikeas," kata Darmizal dalam keterangan yang diterima GenPI.co, Minggu (11/4).
Darmizal menambahkan, orang dekat SBY, seperti Politikus senior Partai Demokrat, Syarief Hasan patut diduga sebagai pihak yang menjerumuskan mantan presiden RI tersebut.
"Sebagaimana pengakuannya yang sama-sama kita ketahui dari berbagai media, patut diduga (Syarief) sebagai pihak yang menjerumuskan SBY," jelasnya.
BACA JUGA:Darmizal Buka Suara, Ini Siasat Maut Moeldoko Setelah Kalah
Darmizal menilai, manuver ini jelas memalukan dan merugikan nama baik SBY dan keluarga dalam jangka waktu yang panjang.
Pasalnya, manuver ini tak sesuai dengan pengakuan SBY saat masih menjabat sebagai Menko Polhukam era Presiden Megawati.
"SBY menjelaskan dengan tegas tidak terlibat sama sekali dalam pendirian Partai Demokrat," jelas Darmizal.
Atas kejadian itu, Darmizal meminta SBY bisa bersikap peka terhadap pihak-pihak yang memberikan masukan tidak benar dan ngawur. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News