GenPI.co - Daffa Rasyif namanya, pengusaha muda yang merintis coffee shop Kopiluvium bersama teman-temannya, juga menghadapi kesulitan dalam berbisnis.
Namun Daffa lebih suka menyebut apa yang dia dan teman-temannya hadapi teman-temannya itu sebagai sebuah tantangan.
Kopiluvium merupakan coffee shop dengan konsep sociopetal space yang bertema industrial. Letaknya ada di Jalan Cipeucang V Nomor 18, Koja, DKI Jakarta.
Menu yang ditawarkan Kopiluvium cukup beragam, mulai dari berbasis espresso hingga non-espresso. Makanannya pun beragam, dari kudapan hingga menu utama.
“Keunikannya adalah kemasan yang kami pakai berbentuk can cup. Tempatnya seperti kaleng dan ini membuat produk kami terlihat premium,” ungkapnya.
Daffa mendirikan coffee shop Kopiluvium pada September 2020, sehingga upayanya dalam merintis usaha tentu makin berat kondisi pandemi covid-19.
“Kondisi regulasi penanganan pandemi covid-19 memang menciptakan tantangan tersendiri bagi bisnis food and beverages,” ujarnya kepada GenPI.co, Sabtu (16/1).
Ada satu alasan yang membuat Daffa dan teman-temannya teguh mendirikan Kopiluvium, yaitu untuk menciptakan ikon tempat nongkrong di daerah Priok.
“Aku merasa agak hampa saja karena aktivitas di kampus yang berkurang selama pandemi, apalagi saat itu aku tinggal skripsian saja,” tuturnya
Memiliki waktu yang cukup luang membuat Daffa kerap nongkrong bersama teman-temannya.
“Karena kebetulan lagi luang juga, kenapa nggak sekalian buka coffee shop sama teman-teman?” ungkapnya.
Daffa mengaku bahwa ada beberapa hal yang menjadi fokus utamanya dalam menjalankan usaha Kopiluvium selama 2022.
“Kami akan fokus untuk meningkatkan pelayanan, memperluas jangkauan dengan ekspansi secara vertikal dan horizontal, serta mengeluarkan menu-menu baru,” tuturnya.
Pemuda 23 tahun itu pun mendorong agar para anak muda bisa memanfaatkan privilese tenaga dan waktu mereka untuk memulai bisnis.
Oleh karena itu, anak muda tak boleh takut mencoba sesuatu yang baru.
“Lakukan terus proses new idea, build, dan evaluate, secara berulang. Jangan tunggu sampai sempurna dulu baru jalan. Ada evaluasi, kok, untuk membantu usaha kalian makin sempurna,” ujarnya.
Selain itu, Daffa meyakini bahwa investasi ilmu dan pemikiran juga penting untuk menunjang bisnis. Hal itu harus mendorong para anak muda untuk tak berhenti belajar dan berkembang.
“Ada banyak teknologi yang membantu kita dalam menjalani kehidupan, salah satunya dengan memanfaatkan platform online,” tuturnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News