Apakah Isolasi Mandiri Hanya untuk Positif Covid-19 Saja, Dok?

12 September 2021 05:50

GenPI.co - Baru-baru ini saya melakukan tes covid-19 dan dinyatakan positif. Namun, saya tetap merasa sehat-sehat saja.

Apakah saya perlu memeriksakan diri ke dokter? Atau saya hanya perlu melakukan isolasi mandiri?

Bisa enggak sih, Dok, gejala tersebut berkembang tambah parah? Apa yang perlu diperhatikan? Terima kasih.

BACA JUGA:  Awas, 3 Bagian Rumah Ini Rentan Penularan Covid-19

(Reza, Jakarta, 30 tahun)

Jawaban

BACA JUGA:  Soal Aturan Ganjil Genap, Satgas Covid-19 Bogor Dapat Pujian!

Dokter Natasha Sutedja

Yang diperbolehkan hanya orang yang tanpa gejala dan mengidap gejala ringan covid-19 saja.

BACA JUGA:  Sentil Luhut Soal Penanganan Covid-19, PKS: Pemerintah Lebay

Kendati demikian, sangat mungkin terjadi kenaikan tingkatan.

Oleh sebab itu, orang tanpa gejala dan yang memiliki gejala ringan wajib memerhatikan kondisinya setiap hari.

Nah, yang perlu diperhatikan antara lain adalah suhu tubuh. 

Kalau bisa, di rumah harus memiliki termometer. Selain itu, orang yang sedang isolasi mandiri juga harus memiliki alat saturasi oksigen.

Hal ini sangat berguna unutk mencatat, apakah seseorang yang sedang isoman tersebut memiliki kenaikan gejala.

Normalnya, untuk orang yang tanpa gejala akan memiliki saturasi oksigen 95 persen.

Kalau sudah naik, berarti orang tersebut mendapatkan kenaikan gejala.

Tidak hanya itu, orang yang isolasi mandiri juga harus mengkaji keluhannya setiap hari. 

Apakah ada nyeri badan, sesak nafas berat, ataupun laju pernafasannya lebih cepat.

Khususnya kalau orang tersebut sudah tidak bisa makan dan minum.

Ada beberapa gejala lain juga, seperti badan yang menjadi lemas dan sulit untuk dibangunkan.

Kalau sudah terjadi seperti itu, orang yang isolasi mandiri harus segera memeriksakan dirinya ke dokter. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co