Secangkir Kopi Santan Legendaris dari Blora

Ada satu kuliner yang jarang ditemui di kota-kota lainnya, yakni Kopi Santan Mbah Sakijan (Alm). Kopi Santan yang terbuat dari bahan dasar Kopi dan kelapa ini memiliki cita rasa gurih, sehingga cukup terkenal dikalangan masyarakat Blora. 

Tak hanya dari Blora saja pembelinya, namun ada juga yang datang dari Kabupaten Pati, Rembang, Grobogan dan kota lainnya. Selain rasanya yang unik, harga kopi tersebut dijual dengan harga yang relatif terjangkau dan membuat para pecinta kopi kian memburunya.

Di Desa Jepangrejo, Kecamatan Blora, Jawa Tengah inilah Warung Kopi ini berada. Kopi Santan diproduksi sendiri mengunakan kopi asli yang digiling hingga halus dan diracik dengan mengunakan santan asli dari kelapa yang diparut dan diperas sendiri dengan cara Tradisional.

Warung yang buka pada pukul 05.00 pagi hingga 23.00 ini, tidak membuka cabang di tempat lain. Rukmini, salah satu generasi penerus usaha Kopi santan mengungkapkan bahwa usaha kopinya turun temurun dari usaha orangtuanya Mbah Sakijan, yang diracik secara tradisional dikombinasikan dengan perasan kelapa.

" Kopi santan ini dikombinasikan dengan perasan kelapa dan menjadi daya tarik tersendiri. Apalagi sekarang sangat jarang kita temui bagi para penikmat kopi. Kalau untuk pembuatan kopi ini dibutuhkan kelapa yang sudah di parut (digiling) untuk membuat santan serta membutuhkan kopi yang dihaluskan sendiri. Lalu kopi dan santan dituangkan jadi satu dan direbus mengunakan air yang mendidih, rebusan kopi santan tersebut harus diaduk sampai mengeluarkan busa pada kopi”, Jelas Rukimi sambil menuangkan kopi tersebut.

Segelas kopi santan ini pun dibanderol dengan harga yang relatif murah yakni Rp.4000. Selain kopi santan Mbah Sakijan, warung kopi tersebut juga menjual kopi hitam, Kopi Susu, Teh, Teh Susu, Jahe Susu, dan Es Susu. 

Menurut Anggi, salah satu pengunjung yang baru pertama kali ke Warung Kopi Santan Mbah Sakijan ini mengungkapkan, hal yang perlu diperhatikan saat membeli kopi Santan, harus bersabar, karena kelapa nya harus terlebih dahulu di parut dan dihaluskan.

Baca Juga : Menikmati Kopi Rempah Sumbawa Hangat dan Berkhasiat

" Maksudnya kelapa utuh ini dihaluskan dahulu, lalu diperas terlebih dahulu ( jadi kelapanya tidak diperas dahulu walau belum ada yang beli), sehingga kalau biasanya warung kopi ada pembeli yang memesan kopi bisa cepat tersaji kopinya. Tapi disini semuanya serba baru tanpa ada bahan pengawet, jadi harus bersabar untuk menikmati kenikmatan Kopi Santan” Ungkapnya

Nah, jadi tak ada salahnya untuk mampir sejenak menikmati sajian kopi santan dengan hawa pedesaan yang masih asri dan ramah masyarakatnya.