GenPI.co - Bagian tubuh kewanitaan atau vag*na merupakan area yang sangat sensitif bagi wanita.
Pasalnya, tidak semua hal bisa berada atau dipakai untuk area vag*na karena berisiko untuk kesehatan.
Oleh sebab itu, wanita harus ekstra hati-hati dengan vag*na, terutama terkait bahan kimia atau hal-hal tertentu yang membahayakan bagi vag*na.
Walau pun tujuannya baik, ternyata ada beberapa hal yang justru membahayakan vag*na.
Berikut 5 hal yang harus dijauhkan dari vag*na wanita karena bisa membahayakan seperti dilansir pada Kamis (25/5/2023):
Salah satu hal yang harus dijauhkan dari vag*na wanita, yakni baby oil.
Perlu diingat, bahwa menggunakan baby oil sebagai pengganti gel pelumas vag*na bukan ide yang bagus.
Menurut dr. Mary Jane Minkin, bahwa pelumas yang berbahan dasar minyak sulit untuk dibersihkan.
Walau sudah membilasnya, baby oil masih akan menempel pada area vag*na dan bisa masuk ke bagian dalam vag*na.
Bahayanya, berbagai bakteri jahat akan ikut menempel dan terjebak bersama baby oil pada area kewanitaan.
Salah satu yang harus dihindari dari area sensitif wanita, yakni krim perontok bulu.
Perlu diketahui, bahwa bahan kimia pada krim perontok bulu sangat keras dan bahaya bagi vag*na.
Saat permukaan kulit vag*na lecet, hal tersebut meningkatkan risiko infeksi dan reaksi alergi.
Oleh sebab itu, mencukur bulu pubis merupakan cara lebih aman daripada menggunakan krim perontok bulu.
Salah satu hal yang perlu dijauhkan dari vag*na, yakni sabun kewanitaan.
Perlu diketahui, bahwa vag*na merupakan organ tubuh yang memiliki cara tersendiri untuk membersihkan diri dan mencegah infeksi kuman dan bakteri penyebab penyakit atau bau tak sedap.
Oleh sebab itu, tidak perlu menggunakan sabun khusus untuk membersihkan dan merawat area tersebut.
Pasalnya, sabun kewanitaan mengandung berbagai bahan kimia keras seperti pengawet, pewangi, dan alkohol yang bisa menyebabkan iritasi serta membunuh berbagai bakteri baik yang hidup di area vag*na.
Salah satu hal yang harus dijauhkan dari area vag*na, yakni tato.
Perlu diketahui, bahwa kulit di daerah vag*na jauh lebih sensitif dibanding bagian tubuh lainnya.
Jika terpapar bahan kimia keras dari tinta tato saat proses menyuntikkan dengan jarum bisa mengakibatkan iritasi dan infeksi serius.
Bahkan, tinta dari tato air (non-permanen) juga bisa menyebabkan infeksi vag*na.
Salah satu hal yang harus dijauhkan dari vag*na wanita, yakni mainan se*s alias s*x toys yang tidak bersih.
Jika kamu dan Si Doi sering menggunakan s*x toys untuk menambah sensasi saat bercinta, perhatikan selalu kebersihannya.
Cobalah untuk selalu mencuci bersih mainan se*s dengan air panas dan sabun setiap habis memakainya dan jangan menggunakan secara bergantian.
Pasalnya, hal itu berisiko menyebabkan penularan penyakit kelamin.
Selain itu, jika s*x toys sudah menyentuh area anus, segera cuci bersih dan jangan langsung memakai ke vag*na karena bakteri dari anus akan berpindah ke vag*na. (HelloSehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News