Berburu Daging Meugang, Tradisi Sambut Ramadhan di Aceh

Berburu Daging Meugang, Tradisi Sambut Ramadhan di Aceh - GenPI.co
Warga memadati pasar untuk membeli daging pada hari meugang di Kota Lhokseumawe, Minggu (5/5/2019). (ANTARA/Rahmad)

Tradisi uroe meugang atau hari kebersamaan dengan keluarga dekat juga bersukaria bersama orang tua, istri, anak, dan tetangga dalam menyambut tibanya bulan puasa Ramadhan, sehari menjelang Idul Fitri dan Idul Adha

Meski santapan daging sudah sering dilakukan pada hari-hari biasa, namun berbeda kebanggaan jika pada hari meugang. Seorang ayah, sangat bangga jika pada hari meugang bisa membawa pulang setumpuk daging sapi atau kerbau ke rumahnya.

Di Aceh Besar, misalnya kuliner favorit masyarakat pada hari meugang dengan bahan utama daging sapi/kerbau adalah kuah beulangong gulai nangka atau sie reuboh (daging rebus).

Maka tidak heran, diburunya daging sapi/kerbau dua atau sehari menjelang puasa Ramadhan itu berdampak munculnya para pedagang atau pasar dadakan yang menjajakan daging sapi/kerbau di sejumlah tempat di Aceh.

Ruas-ruas jalan menuju pasar dadakan penjual daging sapi/kerbau itu pun macet, tumpah ruahnya masyarakat membeli daging pada hari meugang menjadi salah satu fenomena unik yang dijumpai seluruh daerah di provinsi ujung paling barat Indonesia.

Di kawasan Peunayong Kota Banda Aceh, misalnya ribuan warga memadati pasar sejak pukul 7.00 WIB. Daging sapi/kerbau segar diletakkan di atas bangku, dan ada juga yang digantung di tiang-tiang, terutama bagian paha dari binatang peliharaann tersebut.

Meugang atau dengan kata lain hari penyembelihan hewan sapi/kerbau di Aceh menjelang Ramadhan, ada yang melakukannya dengan cara patungan atau meuripee itu untuk pembelian hewan sapi/kerbau.

Pembelian daging dengan cara meuripee itu biasanya dilakukan oleh komunitas atau kelompok masyarakat. Hasil meuripee tersebut, masyarakat membeli sapi/kerbau berdasarkan jumlah uang yang terkumpul.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya