GenPI.co 
GenPI.co - Perintah tegas Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko ke petugas Satpol PP terbilang top. Instruksinya jelas. Semua diminta menegakkan protokol kesehatan dengan mengedepankan empati dan hati.
Hal itu disampaikan Moeldoko lantaran saat ini aktor utama dalam penegakan protokol kesehatan (prokes) ialah Satpol PP.
"Satpol PP semestinya berdiri paling depan, baru dibantu oleh TNI dan Kepolisian," ujar Moeldoko dalam rapat virtual, di Jakarta, Kamis (22/7).
BACA JUGA: Pengamat Bongkar Manuver SBY, Singgung Moeldoko Cs
Dia meminta seluruh jajaran Satpol PP bekerja dengan empati dan hati agar mendapatkan kepercayaan dan rasa hormat dari masyarakat.
Dia menyatakan bahwa negara saat ini sangat berharap banyak pada jajaran Satpol PP untuk menegakkan prokes.
BACA JUGA: Abaikan Keputusan Kemenkum HAM, Moeldoko Harus Diberi Sanksi!
Namun, Moeldoko juga mengaku pihaknya tidak menutup mata dan telinga bahwa terdapat tindakan kekerasan dari Satpol PP di lapangan.
Menurutnya, seorang pemimpin harus bisa mengendalikan dan mengenali prajuritnya satu per satu.
BACA JUGA: Moeldoko Mulai Membangkang Kepada Presiden
"Memimpin dengan empati dan hati. Memimpin tanpa kekerasan yang tidak perlu," jelasnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
