Sedangkan luar Banjar Bakula hanya 25 persen kasus.
Lalu periode 10-16 Agustus jumlah kasus di luar Banjar Bakula melonjak menjadi 47 persen dari total 4.584 kasus konfirmasi di tingkat provinsi.
Begitu pula kasus kematian di luar Banjar Bakula meningkat dari 46 persen sebelum pelaksanaan PPKM level 4 jilid 1 menjadi 53 persen pada PPKM jilid 3.
BACA JUGA: Buah Limpasu di Pedalaman Kalsel Ini Dipercaya Obati Covid-19
"Masih tingginya kasus di Kalimantan Selatan menunjukkan belum efektifnya pelaksanaan PPKM level 4 di sejumlah daerah," ucapnya.
Ketidakefektifan tersebut akibat dari gagalnya implimentasi PPKM untuk menurunkan mobilitas penduduk secara signifikan.
BACA JUGA: Covid-19 di Kalsel Meledak, Warga Diminta Waspada
Selain itu juga belum terangkatnya kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan. (ant)
BACA JUGA: Mengintip Bukit Kudai Kalsel, Top Banget Nggak Nyangka
Kalian wajib tonton video yang satu ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News