Gatot menegaskan, kerugian negara yang disebabkan kasus dugaan korupsi Heli AW-101 mencapai minimal Rp150 miliar.
“Dibantah sama Presiden. Tidak, Bapak Panglima, itu minimal Rp200 miliar. Siap, kan saya bilang Rp150 miliar, jadi sampai juga Rp200 miliar,” tuturnya.
Menurut Gatot, Presiden lJokowi ebih tahu semuanya.
BACA JUGA: Tangan Dingin Jokowi Bisa Muluskan Ganjar Pranowo
"Daya ulangi Presiden lebih tahu tentang harga ini, satu bijinya itu selisihnya sekitar Rp190an miliar lebih sampai Rp200 miliar," tambahnya.
Setelah diminta Jokowi membongkar kasus dugaan korupsi heli AW-101, Gatot memerintah para stafnya untuk membuat surat kepada KASAU agar membentuk staf investigasi internal.
BACA JUGA: IPW Bongkar Catatan Kepala BIN, Jokowi Ketiban Durian Runtuh
Namun dari hasil investigasi, justru tidak ditemukan pelanggaran dan kerugian negara. (*)
BACA JUGA: Mardani Ali Sera Sentil Langkah Jokowi, Isinya Menohok
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News