BNPB Umumkan 55 Daerah Darurat Kekeringan, Terbanyak Jawa Timur

BNPB Umumkan 55 Daerah Darurat Kekeringan, Terbanyak Jawa Timur - GenPI.co
sawah di daerah Jawa Timur alami kekeringan. (ist)

GenPI.co - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengumumkan ada 55 kabupaten/kota dari tujuh provinsi yang melaporkan status siaga darurat akibat kekeringan.

"Dari semua kabupaten/kota yang terdampak kekeringan, ada yang sudah menyatakan status siaga darurat dan ada yang belum menyatakan status siaga darurat," kata kata Plh. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Agus Wibowo di Graha BNPB Jakarta dilansir Antara, Senin (22/7/2019).

Dia menyebutkan bahwa 55 kabupaten/kota tersebut tersebar di tujuh provinsi, yaitu di Provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Agus menyebutkan bahwa Provinsi Jawa Timur mencatatkan jumlah kabupaten/kota yang paling banyak melaporkan status siaga darurat, yaitu sebanyak 25 kabupaten/kota.

BACA JUGA: 14 Kecamatan di Blora Alami Kekeringan

Ke-55 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur yang menyatakan status siaga darurat kekeringan di antaranya adalah Kabupaten Lumajang, Lamongan, Trenggalek, Pacitan, Magetan, Probolinggo, Tulungagung, Pasuruan, Pamekasan, Mojokerto, Bojonegoro, Ponorogo, Ngawi, Bangkalan, Sampang, Situbondo, Nganjuk, Sumenep, Bondowoso, Jombang, Banyuwangi, Gresik. 

Tuban, Blitar dan Malang. Selanjutnya, Kabupaten/kota yang menyatakan status siaga darurat kekeringan di Provinsi Jawa Tengah di antaranya adalah Kabupaten Jepara, Blora, Temanggung, Pemalang, Cilacap, Brebes, Purworejo, Boyolali, Grobogan, Kebumen, Banjarnegara dan Klaten.

BACA JUGA: Antisipasi Kekeringan, PUPR Pantau Kondisi 16 Waduk Utama Ini!

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya