Gawat, Gunung Merapi Kirim Kabar Buruk, Mohon Doanya

Gawat, Gunung Merapi Kirim Kabar Buruk, Mohon Doanya - GenPI.co
Ilustrasi - Gunung Merapi kirim kabar buruk selama periode 11—17 Maret 2022. Foto: BPPTKG

GenPI.co - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat Gunung Merapi di perbatasan DI Yogyakarta dan Jawa Tengah mengalami 69 kali gempa guguran selama periode pengamatan.

Kepala BPPTKG Hanik Humaida mengatakan selain gempa guguran, pada periode pengamatan itu juga tercatat lima kali gempa awan panas guguran dan satu kali gempa fase banyak.

Berdasarkan pengamatan visual, tampak asap berwarna putih keluar dari Gunung Merapi dengan intensitas sedang hingga tebal dengan ketinggian sekitar 50 meter di atas puncak.

BACA JUGA:  Gunung Merapi Kirim Kabar Buruk, Ada Bahaya Mengancam Warga

Selain itu, tercatat dua kali guguran lava keluar dari gunung itu dengan jarak luncur maksimum 1.000 meter ke arah barat daya.

Deformasi atau perubahan bentuk tubuh Merapi yang dipantau BPPTKG menggunakan electronic distance measurement (EDM) tidak terukur dalam tiga hari terakhir karena cuaca berkabut.

BACA JUGA:  Kabar Buruk dari Gunung Merapi, Ada Bahaya Mengancam Warga

Sementara itu, berdasarkan hasil analisis morfologi pada periode 11—17 Maret 2022, menunjukkan adanya penurunan ketinggian kubah barat daya sekitar 2 meter akibat aktivitas guguran.

Kemudian kubah lava tengah tidak teramati adanya perubahan morfologi yang signifikan.

BACA JUGA:  Ada Bahaya Mengancam dari Gunung Merapi, Semuanya Mohon Simak

Volume kubah lava di barat daya tercatat sebesar 1.546.000 meter kubik dan kubah tengah sebesar 2.582.000 meter kubik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya