GenPI.co 
GenPI.co - Pengacara Publik LBH Jakarta Citra Refarandum menyebut pemerintah dan DPR RI tak transparan dalam dalam menyusun draf RKUHP.
"Sebab, draf itu tidak bisa kami akses secara resmi dalam waktu dekat," ucap dia di depan gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Senin (5/12).
Citra menyatakan pihaknya baru bisa mengakses draf tersebut kemarin, Minggu (4/12).
BACA JUGA: Mantan Ketua YLBHI Khawatir Pasal RKUHP Justru Untungkan Kepolisian
Sementara itu, dia juga menilai DPR RI dan pemerintah tidak melakukan secara partisipatif dalam menyusun draf tersebut.
Citra menyayangkan mereka hanya melakukan sosialisasi saat menyusun draf tersebut.
BACA JUGA: YLBHI Sebut Pasal Kohabitasi Dalam RKUHP Berbahaya untuk Masyarakat
"Artinya hanya satu arah dan tidak bermakna," ujarnya.
Di sisi lain, Citra menyatakan pihaknya akan tetap melakukan penolakan andai RKUHP tetap disahkan pada Selasa (6/12).
BACA JUGA: Bivitri Susanti: Aturan Baru Unjuk Rasa dalam RKUHP Jadi Ancaman bagi Demokrasi
"Kami akan makin banyak dan besar untuk datang ke DPR RI demi menolak RKUHP," kata dia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
