GenPI.co 
Ke Shanghai kali ini Seto ikut penerbangan tengah malam dari Jakarta. Begitu terbang ia makan sahur. Pukul 06.00 sudah mendarat. Dua jam kemudian sudah rapat di Shanghai.
Yakni rapat dengan perusahaan kaca yang selama ini ''wait and see'' untuk berinvestasi di Indonesia.
"Rapat ini untuk finalisasi rencana itu," ujar Seto.
BACA JUGA: Catatan Dahlan Iskan: Airbag Pelita
Salah satu produk pabrik kaca ini adalah photovoltaic glass. Yakni bahan untuk solar cell. Masih banyak macam lagi produk lain.
Investasi yang akan dilakukan sangat besar: antara USD 3,5 miliar-4 miliar. Sekitar Rp 75 triliun.
BACA JUGA: Catatan Dahlan Iskan: Karena Pancasila
Hasil finalisasi itu: groundbreaking sudah bisa dilakukan Juni depan. Itu untuk fase pertama dari tiga fase –photovoltaic di fase terakhir. Tinggal pemerintah yang harus mempercepat perizinannya.
Lokasi proyek ini Anda sudah tahu: di kawasan industri terbaru di Kalimantan Utara. Milik Boy Thohir dan pengusaha lainnya itu.
BACA JUGA: Catatan Dahlan Iskan: Menyimpan Misteri
"Ini sekaligus menguatkan posisi Kaltara sebagai kawasan industri hijau di Indonesia," ujar Seto.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
