Seni Tato di Suku Pedalaman Kian Menghilang, ini Alasannya..

Seni Tato di Suku Pedalaman Kian Menghilang, ini Alasannya.. - GenPI.co
Tato di suku pedalaman mulai luntur ( sumber : infobudaya )

Motif tato suku Mentawai adalah batu, hewan, tumbuhan, busur, panas, mata kail, duri rotan, tempat sagu, sampai dengan binatang ternak. 

Saat ini seni merajah tubuh di Suku Mentawai sudah semakin jarang ditemui, karena masuknya ajaran agama dan pendidikan, tapi di Desa Madobak, Ugau dan Matotonan yang berada di hulu sungai Siberut, pulau Siberut masih ada beberapa yang mentato.

2. Suku Dayak

Tidak hanya di Mentawai, seni rajah tubuh juga merupakan seni tertua di dunia. Selain Dayak, Suku Iban, Dayak Tanjung, Dayak Daratan, Dayak Kenyah dan Dayak Kayan pun memiliki ciri khas tatto sendiri. 

Menurut orang Dayak, seni tato merupakan ritual tradisional yang berkaitan dengan kepribadian, kesenian, dan pengayauan dan penanda status sosial untuk identitas kelompok.

Konon, tato yang ada di tubuh mereka dipercaya dapat menangkal pengaruh jahat dan memberikan keselamatan bagi dirinya.

Bagi laki-laki suju Dayak tato ditubuhnya melambangkan kejantanan, keberhasilan perang dan identitas kesukuan. Sedangkan bagi para wanitanya melambangkan keindahan.

Baca Juga : Mengenal Tradisi Tato Tradisional Suku Dayak Iban

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya