Gali Pasar Singapura, Wonderful Indonesia Ikut NATAS Travel Fair 2019

Gali Pasar Singapura, Wonderful Indonesia Ikut NATAS Travel Fair 2019 - GenPI.co
Natas Travel Fair 2019. (Foto: Tripzilla)

JAKARTA – Bagi pariwisata Indonesia, Singapura adalah market yang sangat penting. Berbagai strategi disiapkan untuk menggali potensi itu. Termasuk mengikuti NATAS Travel Fair 2019. NATAS Travel Fair 2019 digelar 22-24 Februari 2019. Lokasinya di Singapore Expo, Singapura.

Dalam perhelatan ini, Wonderful Indonesia mengusung konsep venue ‘Budaya Bahari-Pinisi’. Booth Indonesia berada di zona 5H61, Hall 5, dengan luasan 108 meter persegi. Fokusnya 10 Destinasi Prioritas, dengan aktivasi selling program Hotdeals Kepulauan Riau dan paket wisata Belitung.

“Singapura adalah pasar penting. Makanya kita ikut NATAS Travel Fair, pameran besar di Singapura dan Asia Tenggara. Kami juga rutin membranding pariwisata Indonesia di sini. Sebab, ada banyak value yang kami terima. Potensi memperkuat network dengan banyak negara sangat terbuka di NATAS ini,” ungkap Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani, Rabu (13/2).

NATAS Travel Fair 2019 akan diikuti 90 exhibitor. Peserta terdiri dari travel agent/travel operator (TA/TO). Ada juga Attractions, Airlines, Cruises, Hotel/Resorts, Banks, Healtcare, dan lainnya. Tahun ini, estimasi pergerakan pengunjung mencapai 110 Ribu orang. Ada juga perwakilan dari Jepang, Korea Selatan, Australia, Thailand, New Zealand, dan Uzbekistan.

“NATAS Travel Fair 2019 menyediakan sekitar 700 booth. Animo tinggi selalu diperlihatkan pasar pada pameran ini. Untuk mengoptimalkan potensinya, kami juga sudah menyiapkan industri lokal terbaik. Beragam paket wisata menarik sudah disiapkan,” terang Kiki, sapaan Rizki Handayani.

Dalam event ini, Wonderful Indonesia menyertakan 24 industri pariwisata. Mereka berasal dari TA/TO, Akomodasi, Atraksi Wisata, dan Airlines. Disertakan juga 4 Dinas Pariwisata (Dispar). Ada Dispar Provinsi Kepulauan Riau, Jakarta, Jatim, dan Belitung. Untuk industrinya, terbagi dalam 10 zona asal daerah plus Garuda Indonesia sebagai Airlines.

“Komposisi industri yang sertakan dalam NATAS sangat ideal. Kami terus menawarkan experience baru terbaik. Dengan begitu, Indonesia tetap jadi pasar menarik bagi wisatawan,” tegas Kiki.

Sebanyak 5 industri pariwisata akan dibawa Kepulauan Riau dan Jakarta. Sedangkan Jawa Timur mengirimkan 4 TA/TO, lalu ada 3 TA/TO dari Pulau Dewata Bali. Jawa Barat membawa 2 TA/TO. Masing-masing 1 slot TA/TO dibagi merata Sumatera Utara, Kalimantan, Yogyakarta, dan Nusa Tenggara Barat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya