Kelenteng Kwan Sing Bio Milik Umat Tri Dharma Bukan Budha

Kelenteng Kwan Sing Bio Milik Umat Tri Dharma Bukan Budha - GenPI.co
Kelenteng Kwan Sing Bio digembok. Foto: GenPI.co

Kelenteng Kwan Sing Bio yang dikelola Tri Dharma di Tuban Jawa Timur adalah kelenteng yang sudah berdiri sejak 200 tahun silam.

"Dalam bahasa Tionghoa, terbaca Bio dan Bio itu Kelenteng bukan Vihara dan rumah ibadah Budha, hal ini yang harus dipahami," ujar Alim.

Surat yang diterbitkan Dirjen Binmas Budha soal Tanda Daftar Rumah Ibadah Budha inilah yang memantik konflik lebih besar di antara pengurus Tri Dharma.

"Karena indikasinya ada pencaplokan atau perebutan tempat ibadah yang selama ini sudah tenang justru dimunculkan konflik lebih besar karena mengubah  status menjadi rumah ibadah Budha," papar Alim.

Sebab, surat tanda daftar rumah ibadah Buddha terhadap kelenteng Kwan Sing Bio itu memicu sengketa hingga puncaknya terjadi penggembokan Kelenteng pada tanggal 27 Juli 2020, oleh pihak M cs.

Siapapun, kata Alim, tidak mau kelenteng Tuban itu dijadikan tempat ibadah Budha. Dia pun menduga ada pihak yang ingin menjadikan kelenteng Kwan Sing Bio sebagai wihara.

“Semua umat se-Indonesia tahu kalau beribadah ke Yang Mulia Kong Co Kwan Sing Tee Kun itu di kelenteng Kwan Sing Bio Tuban,” katanya.

Dia juga menegaskan bahwa umat akan marah bila Dewa Kwan Kong di Tuban di-Budha-kan. Sebab, berbeda aliran dan Dewa Kwan Kong Kelenteng Tuban itu sudah tersoohor di Asia Tenggara, bahkan dunia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya