
Ataukah dia malah seorang kriminal yang sedang berusaha untuk melakukan pemetaan lingkungan di sekitar komplek rumahku?
Semua pikiran buruk terlintas di benakku. Ada rasa waswas, tapi di saat yang sama muncul pula rasa senang jika melihat dirinya
Pasalnya, sopir angkot satu ini memiliki paras rupawan. Kami juga terlihat seumuran.
Ia juga terlihat lebih rapi dan bersih dibandingkan sopir lain yang kerap berpakaian ala kadarnya.
Aku mencuri pandang saat dirinya mengelap kaca jendela yang berembun karena udara dingin pagi ini.
Sorot matanya yang tajam membuat jantungku berdebar-debar.
BACA JUGA: Pengin Begituan, Ibu Kos Minta Aku ke Rumahnya Tiap Malam Jumat
Beberapa kali juga aku mencuri pandang saat dia sedang menghitung uang kembalian. Ingin sekali kugandeng tangannya yang cekatan dalam mengambil uang itu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News