
GenPI.co - Museum Muri Rekor Dunia Indonesia (MURI) kembali menyematkan penghargaan. Kali ini MURI memberikan penghargaan kepada Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta bersama World Mosquito Program (WMP).
Sebab, keduanya telah berhasil melakukan penelitian tentang teknik penggunaan nyamuk ber-Wolbachia untuk mengurangi demam berdarah dengue (DBD).
BACA JUGA: Mahfud MD: Pasal Karet Bisa Direvisi
Salah satu peneliti nyamuk Wolbachia, Prof. Adi Utarini menyatakan para peneliti merasa bangga meneliti tentang nyamuk Wolbachia yang telah dilakukan selama 10 tahun.
“Penelitian ini merupakan kolaborasi antara Pusat Kedokteran Tropis, FKKMK Universitas Gadjah Mada, bersama Monash University, dan atas dukungan pendanaan penuh dari Yayasan Tahija selama 10 tahun terakhir," ungkapnya, Rabu (23/2).
Sementara itu, Rektor UGM Prof. Panut Mulyono menerangkan Wolbachia merupakan inovasi yang sangat bagus. Sebab, menurut penelitian tersebut hasil efikasi Wolbachia yang dihasilkan tinggi dengan menurunkan 77 persen kasus DBD.
"Penghargaan tersebut merupakan sebuah pencapaian yang sangat membanggakan bagi UGM," ungkapnya.
Dia juga berharap Wolbachia bisa dipakai di seluruh daerah agar kasus DBD terkendali.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News