
Di antara kesedihan itu, aku menanti kehadiran Mas Rizky. Sebenarnya, aku tak ingin dia hadir ke pernikahanku.
Mendadak, semua mata perlahan menuju ke seorang pria yang berjalan menuju ke pelaminan. Ya, pria itu ialah Mas Rizky.
Semua mata tertuju kepadanya karena dia berjalan dengan air mata yang mengalir di pipinya. Melihat hal itu, air mataku pun mulai jatuh menyambutnya.
BACA JUGA: Azab Memutar Musik Saat Azan Magrib, Aku Didatangi 5 Tamu Gaib
"Jangan sedih, ini tangis bahagia. Bahagia karena melihat orang yang aku cintai menikah dengan pilihan orang tuanya," kata Mas Rizky.
Aku tak bisa menjawab Mas Rizky. Hanya air mata yang mampu menjelaskannya.
BACA JUGA: Ditinggal Istri Dinas, Aku Rajin Disambangi Menantu Cantik
Aku sangat ingin memeluk Mas Rizky. Menyampaikan bahwa aku sangat mencintainya.
Namun, aku sadar. Aku kini sudah sah menjadi istri pria yang bukan Mas Rizky.
BACA JUGA: Ibu Mertua Lebih Seksi dari Istri, Aku Tega Lakukan Hal ini
Mas Rizky tak lama. Setelah menyampaikan hal itu, dia langsung kembali pulang tanpa menyeka air matanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News