Kisah Mualaf: Pintu Rezeki Terbuka Sejak Ikuti Perintah Allah

Kisah Mualaf: Pintu Rezeki Terbuka Sejak Ikuti Perintah Allah - GenPI.co
Puji Setyaningtyas, seorang mualaf. Foto: doc Puji Setyaningtyas

Setiap mengingat kebaikan Allah dalam hidup, tidak jarang aku menangis. Memang, tidak bisa disentuh dengan tangan karunianya.

Namun, sampai saat ini aku selalu merasa kecukupan tanpa khawatir akan hari esok.

"Sejak saya memutuskan menjadi mualaf tidak seharipun saya merasa menyesal, karena semua jalan dilapangkan mulai dari usaha, kesehatan, dan rencana-rencana," ungkapku, sambil membuka mukena usai salat.

BACA JUGA:  Kisah Mualaf: Dapat Hidayah dari Mimpi, Aku Mantap Peluk Islam

Meski demikian,  sampai saat ini aku masih berusaha belajar melakukan yang terbaik sesuai dengan ajaran Islam.

Bahkan pengalaman pertama aku untuk bisa shalat dan baca Al-Qur'an pun semuanya niat dari diri sendiri untuk belajar dan bukti mencintaiNya.

BACA JUGA:  Kisah Mualaf: Berawal dari Liputan Ramadan, Aku Mencintai Islam

Kisah mualaf ini seperti dituturkan Puji Setyaningtyas kepada GenPI.co.(*)

Heboh..! Coba simak video ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya