"Riset yang dilakukan untuk perbaikan ekonomi bisa membantu semua pihak untuk mengatasi pelemahan ekonomi akibat situasi global,"' tuturnya.
Dia mengatakan tantangan yang dihadapi organisasi atau industri saat ini makin kompleks.
Ketidakpastian yang tinggi, perkembangan teknologi yang begitu pesat, perubahan lingkungan yang drastis, pandemi serta meningkatnya ketegangan politik menuntut organisasi harus berusaha keras agar dapat bertahan atau beroperasi.
BACA JUGA: Forum Diskusi Media Kemenko Perekonomian Gaungkan Semangat dari Indonesia untuk Dunia
"Solusi yang dihasilkan di harapan bisa membantu pemerintah atau industri tidak jatuh terlalu dalam, tetapi bisa menghadapinya untuk menekan potensi gejolak ekonomi kedepan, " ucapnya.
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Prof Nunuy Nur Afiah menambahkan, acara Garcombs adalah bentuk penjabaran atas pilar edukasi dan riset oleh perguruan tinggi, khususnya Unpad.
BACA JUGA: Joe Biden Dukung Pengembangan Ekonomi Indonesia, Begini Analisis Pengamat
"Unpad selalu mendorong para dosen untuk terus melakukan riset. Harapannya, riset yang dihasilkan memberi dampak positif bagi masyarakat," katanya.
Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi Unpad Hendarmawan mengatakan konferensi ini sangat tepat di tengah kondisi ekonomi dunia pascapandemi covid-19.
BACA JUGA: Sandiaga Uno: Digitalisasi Berbasis IP Bisa Pulihkan Ekonomi UMKM
Pandemi telah menimbulkan gejolak ekonomi dan kesehatan. Pada posisi ini, dunia menghadapi tantangan ekonomi ke depan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News