Lihat Festival Tenun Ikat Sumba, Yuk! Keren Loh

Lihat Festival Tenun Ikat Sumba, Yuk! Keren Loh - GenPI.co
Festival Tenun Ikat Sumba 2017. Saat itu itu Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana berkesempatan untuk menlihat. (Foto: Yopie Pangkey)

Untuk urusan pariwisata, NTT itu juara. Nggak cuma alam yang eksotik, provinsi ini juga memiliki manmade yang unik sebagai buah dari kekayaan budayanya. Nggak percaya?  Ayo buktikan dengan datang ke Festival Tenun Ikat Sumba 2-9 Agustus mendatang. Kamu bisa melihat pancaran pesona NTT dari keindahan kain tenunnya.

Menteri Pariwisata Arief Yahya juga mengakui kekhasan tenun Sumba adalah potensi yang tak boleh disepelekan. Motif Tenun Sumba sangat khas. Desain ragamnya simetris. Ini melambangkan keseimbangan dan keharmonisan hidup manusia. “Itu sebabnya Kemenpar ikut mensupport agenda ini,” ujar Menpar Arief, Rabu (20/6).

Pesona tenun Sumba ini bahka membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana Widodo hadir menyaksikan festival ini tahun lalu. Jadi kamu nggak usah khawatir akan merasa bosan. Warna dan desainnya sangat eye catching. Kain tenun sumba diwarnai menggunakan berbagai daun dan akar-akaran. Semua menggunakan warna alami. Dengan cara seperti itu, kain tenun Sumba warnanya semakin lama semakin bagus tidak pudar.

Tahun ini, Festival Tenun Ikat Sumba ini akan diikuti ribuan penenun di Kabupaten Sumba Barat Daya. Harapannya,sebagaimana yang diungkapkan Menpar Arief, festival ini bisa menggerakkan perekonomian daerah di Pulau Sumba. Ia mengatakan, tenun ikat Sumba mesti diinkubasi agar bisa menjadi industri kreatif. Selain itu, kehadiran festival ini akan membuat wisata NTT ‘Naik Kelas’.

"Festival ini makin memperindah pesona wisata NTT dan menjadi sarana untuk mempromosikan potensi pariwisata serta meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah tersebut. Khususnya ke Pulau Sumba maupun Kabupaten Ende yang berkelas internasional," ujar Menpar Arief Yahya.

Sementara, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif NTT Marius Ardu Jelamu mengungkapkan, Festival Tenun Ikat Sumba 2018 tidak sekadar memamerkan kekayaan motif dan kain tenun khas NTT. Tetapi juga terdapat pameran, fashion, serta workshop. Festival digelar dengan tujuan meningkatkan kualitas serta melestarikan tenun ikat yang ada di Sumba.

"Festival ini akan memperagakan aktivitas menenun mulai dari pencampuran warna hingga proses menjadi kain atau selendang. Nantinya, dalam festival ini para penenun akan memperagakan cara menenun mulai dari memintal, mengikat benang, memberi warna, hingga menenun menjadi kain tenun yang siap pakai," jelas Marius Ardu.

Marius Ardu menambahkan, festival tenun ikat juga disemarakkan pameran dan bazar lokal. Mereka akan menampilkan produk dan inovasi tenun ikat, UKM, jasa dan produk penunjang pariwisata di Pulau Sumba, Provinsi NTT, serta luar NTT.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya