Ada Cerita dari Blora

Ada Cerita dari Blora - GenPI.co
Festival Indonesiana

Kabupten Blora akan menebarkan pesonanya melalui Festival Indonesiana. Digelar pada 12-15 September ini, event itu menyuguhkan sub tema ‘Cerita dari Blora’. Khasanah budaya Blora akan dieksplor sepenuhnya dalam event yang diinisiasi oleh Dinas Kepemudaan Olahraga Kebudayaan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Blora itu.

Dalam rapat koordinasi tim yang dipimpin Sekretaris Dinporabudpar Pratikto Nugroho, disebutkan kegiatan budaya itu didasari dengan latar belakang sosok sastrawan kelahiran Blora, yakni Pramoedya Ananta Toer.

Menurut Praktikno, karya mendiang Pram, di antaranya diinspirasi dari alam Blora dengan aneka budaya, peristiwa dan pengalaman yang dilihatnya. Kemudian dituangkan dalam bentuk karya sastra.

“Artinya, Pram itu juga melihat dan menghayati seperti seni barongan, wayang, tayub dan peristiwa budaya Blora lainnya,” jelas Pratikto, di Blora, Senin (16/7).

Opening ceremony Festival Indonesiana akan digelar pada Rabu (12/9). Setelah itu dilanjutkan pada talkshow yang dirangkaikan dengan musikalisasi puisi dan diskusi. Setelah itu dilanjutkan Bedah Buku Cerita dari Blora, di kawasan Sayuran dan WDB Desa Soko.

Keseruan berlanjut di hari kedua (13/9). Akan ada diklat penulisan prosa di kawasan Sayuran dan WDB Desa Soko. Musikalisasi puisi dan diskusi di rumah masa kecil Pramoedya.

“Kemudian, Pagelaran Singiran, Kidungan dan Jedoran di komplek makam Sunan Pojok Blora,” Pratikto menjelaskan.

Workshop Tayub di pendopo rumah dinas bupati Blora membuka festival hari ketiga (14/9). Lalu berlanjut Workshop wayang krucil bertempat rumah masa kecil Pramoedya Ananta Toer. Kemudian Pagelaran Sastra Lisan Kentrung dan Geguritan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya