2. Kecemasan
Sebuah studi tahun 2021 yang diterbitkan di Personality and Individual Differences menemukan hubungan antara kecemasan akan keterikatan, ketakutan menjadi lajang, dan perselingkuhan dalam hubungan romantis.
Temuan ini mengungkapkan bahwa individu dengan kecemasan terhadap keterikatan yang lebih tinggi, cenderung mengalami ketakutan yang lebih tinggi untuk menjadi lajang.
BACA JUGA: 5 Motif Perselingkuhan yang Membuat Hubungan Asmara Kandas
Menariknya, ketakutan menjadi lajang ini tidak muncul begitu saja. Orang-orang dengan kecemasan akan keterikatan mungkin beralih ke perselingkuhan sebagai strategi untuk mengurangi risiko mengalami pengabaian yang mereka takuti.
3. Perilaku Impulsif dan Kurangnya Kesadaran Diri
BACA JUGA: Beda Pandangan Pria dan Wanita Soal Selingkuh Emosional
Impulsif adalah faktor penting dalam perilaku penipu berantai. Sebuah studi tahun 2018 menemukan bahwa individu yang lebih impulsif juga cenderung memiliki sikap positif atau menerima perselingkuhan.
Mereka mungkin lebih toleran atau tidak terlalu menahan diri ketika menyangkut pendapat mereka tentang perselingkuhan dalam hubungan, sehingga menjelaskan mengapa beberapa individu lebih cenderung terlibat dalam perselingkuhan atau menerimanya dalam hubungan mereka. (*)
BACA JUGA: 3 Cara Paling Toksik Menghadapi Masalah dengan Pasangan, Konflik Tak Kunjung Selesai
Heboh..! Coba simak video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News