Dear Diary

Tio Menghilang Bersama Penyesalanku yang Membuncah  

Tio Menghilang Bersama Penyesalanku yang Membuncah   - GenPI.co
Ilustrasi. (Foto: Pexel)

Tak hanya itu, dia juga memaksa untuk mengantar jemput aku dari rumah ke kampus. Tentu saja awalnya aku tidak mau, tapi dia memaksa.

Bahkan, dia sudah sampai di depan rumahku dari jam 10 pagi. Akhirnya, aku pergi ke kampus bersamanya.

Lima hari berjalan, Tio makin berusaha keras untuk terus menempel denganku. Dia bahkan menemaniku seharian di kampus. Untungnya, dia sudah mengenal teman-temanku, sehingga tidak begitu canggung.

Belum genap seminggu berkenalan, aku dan Tio sudah tampak seperti orang yang berpacaran. Bagaimana tidak, Tio selalu membuntutiku ke manapun.

Dia juga setiap mengantar jemput dalam setiap kesempatan. lama-lama kau merasa risih dengan perilakunya yang kelewat perhatian. 

Hari Sabtu pun tiba . Aku sedikit lega, karena aku tidak pergi ke kampus pada hari itu. Setidaknya aku tidak perlu bertemu dengan Tio hari ini. 

Tio seakan tidak memberi ruang bagiku untuk sendirian. Dan ternyata benar! Sabtu sore, dia sudah ada di depan rumahku.

Dengan santainya, dia masuk dan mengobrol dengan mamaku. Dia pun meminta izin untuk mengajakku pergi keluar. Padahal, aku sama sekali belum bilang kalau aku mau pergi dengannya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya