Bicara di Telepon, Putin dan Jhonson Saling Lempar Peringatan

Bicara di Telepon, Putin dan Jhonson Saling Lempar Peringatan - GenPI.co
Presiden Rusia Validimir Putin. (Foto: Reuters)

GenPI.co - Presiden Rusia Vladimir Putin dan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dikabarkan berbicara di telepon pada hari Senin (13/12).

Kremlin mengatakan, dalam pembicaraan itu Putin menyebut bahwa anggota aliansi militer NATO mengancam Rusia dengan memperluas aktivitas di Ukraina.

Intelijen Amerika Serikat menilai bahwa Rusia dapat merencanakan serangan multi-front di negara tetangga Ukraina pada awal tahun depan, yang melibatkan hingga 175.000 tentara.

BACA JUGA:  Negosiasi Nuklir Buntu, Diplomat Barat Mengeluhkan Sikap Iran

Kremlin menyangkal rencananya untuk menyerang dan mengatakan Barat dicengkeram oleh Russophobia. 

Moskow mengatakan perluasan NATO mengancam Rusia dan telah melanggar jaminan yang diberikan kepadanya ketika Uni Soviet runtuh pada tahun 1991.

BACA JUGA:  Serangan Maut Israel di Suriah, Targetnya Lab Senjata Kimia

"Vladimir Putin memberikan garis besar rinci tentang evaluasi utamanya tentang situasi saat ini di sekitar Ukraina," kata Kremlin tentang panggilan telepon dengan Johnson.

Kremlin menegaskan bahwa semua situasi tersebut terjadi dengan latar belakang 'ekspansi' militer aktif di wilayah Ukraina oleh negara-negara NATO yang menciptakan ancaman langsung terhadap keamanan Rusia.

BACA JUGA:  Ada Kabar Buruk dari Inggris, Kematian Pertama Varian Omicron

Downing Street yang juga melaporkan isi pembicaraan telepon itu menyebut bahwa Johnson  memperingatkan Putin bahwa setiap tindakan destabilisasi terhadap Ukraina akan menjadi kesalahan strategis dengan konsekuensi yang signifikan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya