Di Tengah Perang Rusia dan Ukraina Panas, China Ngamuk ke Amerika

Di Tengah Perang Rusia dan Ukraina Panas, China Ngamuk ke Amerika - GenPI.co
Ilustrasi - China ngamuk ke Amerika di tengah perang Rusia dan Ukraina panas. Foto: REUTERS/Hyungwon Kang

GenPI.co - Wakil Menteri Luar Negeri China Le Yucheng memperingatkan strategi Amerika Serikat dan sekutunya di Indo-Pasifik.

Sebab, ini berpotensi menimbulkan bahaya yang sama dengan ekspansi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) ke Eropa timur yang dinilai telah memicu konflik Rusia dan Ukraina.

Dia juga menegaskan sejumlah negara kini menentang terbentuknya strategi Indo-Pasifik.

BACA JUGA:  China Pasang Badan untuk Iran, AS Siap-Siap, Bisa Perang Besar

"Kawasan itu akan terpecah dan terbagi berdasarkan blok-blok," ujar Yucheng saat berbicara dalam Forum Internasional untuk Keamanan dan Strategi yang digelar oleh Tsinghua University, Beijing, dikutip dari Antara, Rabu (23/3/2022).

Dia menilai jika terbentuk strategi itu akan menimbulkan konsekuensi yang tidak bisa dibayangkan dan mendorong kawasan Asia-Pasifik ke tubir jurang.

BACA JUGA:  Manuver China di Perang Rusia dan Ukraina, Telepon Jokowi

"Strategi Indo-Pasifik sama berbahayanya dengan strategi NATO yang sedang berusaha melakukan ekspansi ke wilayah timur Eropa," ungkapnya.

Dia juga menganggap krisis Ukraina berakar dari mentalitas Perang Dingin dan politik kekuasaan.

BACA JUGA:  Langkah Maut China Kejutkan Dunia di Tengah Perang Rusia-Ukraina

Selain itu, China menentang sanksi terhadap Rusia yang dianggapnya diskriminatif.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya