Listrik Padam Akibat Krisis, Warga Sri Lanka Pakai Kayu Bakar

Listrik Padam Akibat Krisis, Warga Sri Lanka Pakai Kayu Bakar - GenPI.co
Listrik Padam Akibat Krisis, Warga Sri Lanka Pakai Kayu Bakar. Ilustrasi listrik. Foto: REUTERS/Michaela Rehle

“Pada 17 Juni 2022 masyarakat, termasuk staf KBRI, harus antre hingga 5-9 jam untuk mendapatkan BBM dan gas,” ujarnya.

Untungnya, pada 21 Juni 2022, waktu antrean menjadi 1-1,5 jam, karena ketersediaan pasokan BBM.

Menurut Heru, krisis ekonomi yang terasa sejak Maret 2022 makin memberikan dampak langsung kepada semua pihak yang berada Sri Lanka.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Sri Lanka: Sodiq Amin

“Harga barang kebutuhan pokok yang makin mahal akibat nilai inflasi yang terus meningkat dari 33,8 persen pada April menjadi 45,3 persen pada Mei 2022,” katanya.

Krisis tersebut, lanjut Heru, menyebabkan beberapa WNI memutuskan untuk sementara meninggalkan Sri Lanka.

BACA JUGA:  Presiden Ukraina Zelensky Curhat Soal Krisis Ekonomi

“Sifatnya mandiri dan bukan eksodus dalam jumlah besar,” ungkapnya. (ant)

Video seru hari ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya