Pasca-bentrokan Mematikan di Iran, Pejabat Senior Polisi Kena Batunya

Pasca-bentrokan Mematikan di Iran, Pejabat Senior Polisi Kena Batunya - GenPI.co
Pihak berwenang di Iran dikabarkan telah memecat dua pejabat senior polisi pascabentrokan mematikan di tenggara kota Zahedan. (Foto: AFP)

GenPI.co - Pihak berwenang di Iran dikabarkan  telah memecat dua pejabat senior polisi pascabentrokan mematikan di tenggara kota Zahedan.

Mengutip AFP, media pemerintah IRNA pada Jumat (28/10) melaporkan, tindakan itu diambil empat minggu setelah bentrokan yang menewaskan puluhan orang termasuk perwira militer.

Kekerasan di Zahedan, ibu kota provinsi Sistan-Baluchistan yang berbatasan dengan Pakistan, meletus pada 30 September.

BACA JUGA:  Kerusuhan Maut di Iran Bikin Presiden Iran Ebrahim Raisi Buka Suara, Sebut Soal Teroris

Pejabat Iran menggambarkan insiden itu  sebagai serangan terhadap pasukan keamanan.

Bentrokan itu dilatarbelakangi oleh kerusuhan nasional yang meletus setelah 16 September kematian Mahsa Amini.

BACA JUGA:  Ribuan Pelayat Penuhi Makam Masha Amini, Protes Antihijab Iran Masuk Hari ke-40

Gadis  22 tahun itu tewas  setelah penangkapannya oleh polisi moral di Teheran karena diduga melanggar aturan berpakaian ketat Iran untuk wanita.

Dewan keamanan Sistan-Baluchistan mengatakan pada hari Jumat bahwa pihaknya telah menyelesaikan penyelidikan atas kerusuhan atas permintaan Presiden Iran Ebrahim Raisi.

BACA JUGA:  Ancaman Rusia: Satelit Komersial Amerika Serikat adalah Target Sah

Mereka  mengakui "kelalaian" oleh petugas dan kematian warga sipil "tidak bersalah".

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya