Virus Corona Jenis Baru Melonjak, Inggris Perketat Lockdown

GenPI.co - Pemerintah Inggris akan memberlakukan pembatasan paling ketat pada sebagian besar wilayah Inggris untuk melawan varian baru Covid-19 yang sangat menular, yang menyebar ke seluruh negeri.

Dilansir Reuters, Kamis (31/12/2020) jumlah kasus telah meningkat tajam di Inggris dalam dua pekan terakhir dan Perdana Menteri Boris Johnson terpaksa membatalkan pelonggaran peraturan selama Natal setelah varian baru, yang 70 persen lebih mudah menular dari pada strain yang asli.

BACA JUGA: 7 Orang Tewas dan Puluhan Korban Luka-luka Akibat Gempa Kroasia

Pemerintah yang melaporkan 981 kematian tambahan akibat virus dalam 24 jam terakhir, menerangkan bahwa tiga perempat populasi Inggris akan berada di tingkat teratas. Di area tersebut, lokasi-lokasi perhotelan dan toko non-esensial ditutup dan anggota-anggota rumah tangga tidak dapat berbaur.

"NHS (layanan kesehatan) berada di bawah tekanan yang sangat signifikan. Sayangnya varian baru ini sekarang menyebar di sebagian besar Inggris dan kasusnya berlipat ganda dengan cepat. Oleh karena itu, perlu menerapkan pembatasan ketat tingkat 4 ke area yang lebih luas," ujar Menteri Kesehatan, Matt Hancock dalam keterangannya.

BACA JUGA: Makin Meluas, Giliran AS Deteksi Kasus Varian Baru Covid-19

London dan sekitarnya dimasukkan ke dalam Tingkat area 4 yang baru dibuat pada 19 Desember. Area Midlands, timur laut, sebagian barat laut dan sebagian barat daya juga akan berada dalam pembatasan Tingkat 4.

Inggris telah mencatat salah satu jumlah korban tewas tertinggi di Eropa dengan angka 72.548 orang, sedangkan kasus Covid-19 di Inggris tercatat telahmencapai 2.432.888 kasus.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News