Varian Lambda Dinilai Lebih Berbahaya, Ada di Indonesia

Varian Lambda Dinilai Lebih Berbahaya, Ada di Indonesia - GenPI.co
Ilustrasi, swab test covid-19 (foto: Hafidz Mubarak A/Antara)

Meskipun, varian Covid-19 anyar tersebut memiliki tantangan tersendiri, yakni vaksin.

"Kalau saya iya. Jadi, setiap mendapat tantangan yang sama, (varian Lambda) akan mengubah diri sesuai tantangannya. Tantangannya adalah vaksin, vaksin di Indonesia sama di mana-mana kan ya. Nah, berarti virus itu datang dengan risiko yang sama," tuturnya.

Nidom meyakini, varian Lambda sudah masuk di bumi pertiwi. Bahkan, merebak diantara masyarakat.

BACA JUGA:  Triumph Indonesia Kenalkan 7 Varian Baru, Sebegini Harganya

Hanya saja, tracing dan testing yang dilakukan pemerintah, dinilainya kurang cepat dan sesuai target. Sehingga, tak terdeteksi seperti yang terjadi Peru.

"Saya yakin bahwa Lambda sudah ada di Indonesia, di Peru ditemukan lebih dulu karena peralatannya lebih bagus, tracing dan testing itu. Kalau kita kan lambat testing dan tracingnya, sehingga tidak diketahui di Indonesia ada gak, tapi saya menduga orang orang sudah vaksin ke-2, ke-3 ada yang fatal itu bisa kemungkinan karena Lambda," tutupnya.(*)

BACA JUGA:  Yuk, Kreasikan Warna Baru dengan Mixing 2 Varian Lip Cream

Kalian wajib tonton video yang satu ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya