Spesialis Jantung: Batasi Asupan Garam dan Alkohol untuk Tangkal Hipertensi

Spesialis Jantung: Batasi Asupan Garam dan Alkohol untuk Tangkal Hipertensi - GenPI.co
Seminar Hari Hipertensi Sedunia, RS Premier Bintaro (RSPB), Sabtu, (20/5). Foto: doc. RS Premier Bintaro

GenPI.co - Data World Health Organization (WHO) tahun 2015 menunjukan sekitar 1,13 miliar orang di dunia menyandang hipertensi, artinya 1 dari 3 orang di dunia terdiagnosis hipertensi.

Jumlah penyandang hipertensi juga diperkirakan akan terus meningkat dan pada tahun 2025 di prediksi akan ada 1,5 miliar orang yang terkena hipertensi dengan perkiraan angka kematian akibat hipertensi dan komplikasinya mencapai sebesar 9,4 juta pertahun.

Dr. Beny Hartono, dokter spesialis jantung mengatakan, penyebab hipertensi 94% merupakan hipertensi primer, di mana penyebabnya tidak diketahui, dan 6% merupakan hipertensi sekunder yang disebabkan oleh gangguan ginjal, tiroid, katup jantung, pembuluh darah.

BACA JUGA:  Rokok dan Hipertensi Menjadi Faktor Risiko Utama Penyakit Jantung, Waspada!

“Peningkatan asupan garam, obesitas, konsumsi alkohol, lemak berlebih, stress dan kurang aktifitas fisik dapat memicu tekanan darah tinggi,” ungkap dokter Beny dalam seminar Hari Hipertensi Sedunia, RS Premier Bintaro (RSPB), Sabtu, (20/5).

Menurut dokter Beny, hipertensi dapat dicegah dengan cara menerapkan pola hidup sehat secara teratur, memeriksakan tekanan darah, mengontrol berat badan dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, meliputi pemeriksaan EKG, rontgen dada, USG jantung, dan pemeriksaan darah.

BACA JUGA:  Tips Mencegah Hipertensi, Jangan Sampai Terlambat

dr. Verna dokter spesialis penyakit dalam konsultan ginjal dan hipertensi memaparkan bahwa hipertensi merupakan faktor pemicu utama gangguan ginjal. Saat ginjal mengalami gangguan fungsi, tekanan darah akan meningkat dan menimbulkan hipertensi.

“Gangguan fungsi ginjal akibat hipertensi bisa berupa penyakit ginjal akut, kronis, dan gagal ginjal terminal,” kata dokter Verna.

BACA JUGA:  Khasiat Makan Biji Mahoni untuk Kesehatan, Bisa Mengatasi Hipertensi dan Stroke

Dokter Verna menambahkan, hipertensi menjadi pemicu terjadinya kasus gagal ginjal terbanyak setelah diabetes melitus. Hipertensi lama dan tidak terkontrol, dapat menyebabkan gangguan ginjal kronik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya