Media Sosial Membuat Orang Merasa Rendah Diri dan Hidup yang Membosankan

Media Sosial Membuat Orang Merasa Rendah Diri dan Hidup yang Membosankan - GenPI.co
ilustrasi remaja sedang sedih. foto: envato elements

GenPI.co - Laporan menunjukkan tingkat bunuh diri, depresi, kecemasan, dan stres yang lebih tinggi dibandingkan sebelumnya di Amerika Serikat.

Berita dunia negatif yang tiada henti dan profil yang tidak realistis di media sosial mungkin menjadi penyebabnya.

Setelah membaca tentang trauma yang luar biasa dari seluruh penjuru dunia setiap hari, kebanyakan dari kita tidak merasa segar, optimis , atau bersemangat.

BACA JUGA:  Jangan Panik! 4 Cara Ini Bantu Pulihkan Gejala Depresi dan Gangguan Mental

Sebaliknya, kita mudah merasa takut atau tertekan karena rasa aman dan gembira di dunia sedang terguncang.

Namun bukan hanya berita saja yang tampaknya mempunyai dampak ini, media sosial juga menambah permasalahannya.

BACA JUGA:  Densus 88 Waspadai Penyebaran Ideologi di Media Sosial yang Mengarah Terorisme

Bermain media sosial tampaknya menjadi cara yang pasti untuk membuat orang merasa rendah diri, bahwa hidup mereka membosankan, atau hubungan romantis mereka kurang baik dalam beberapa hal.

CDC melaporkan bahwa angka bunuh diri di AS mencapai titik tertinggi sepanjang masa pada tahun lalu.

BACA JUGA:  Bertabur Bintang, Media Clash Hadirkan Laga Badminton Selebritas Top Pekan Ini

Demikian pula, menurut CDC, hampir 1 dari 5 orang dewasa telah didiagnosis menderita depresi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya