Penelitian Ungkap Obat Kumur Dapat Meningkatkan Tekanan Darah dan Risiko Diabetes

Penelitian Ungkap Obat Kumur Dapat Meningkatkan Tekanan Darah dan Risiko Diabetes - GenPI.co
Meski seperempat populasi masyarakat menggunakan obat kumur, bukti baru menunjukkan bahwa obat kumur lebih berbahaya daripada manfaatnya. Foto: envato elements/towfiqu98

Sejumlah penelitian menemukan bahwa penggunaan obat kumur, terutama merek yang mengandung antiseptik klorheksidin, dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah, terutama pada orang yang sudah mengalami peningkatan tekanan darah.

Sebuah studi tahun 2019 di Universitas Puerto Rico menemukan bahwa orang yang menggunakan obat kumur dua kali sehari atau lebih memiliki risiko lebih besar terkena tekanan darah tinggi dibandingkan dengan pengguna yang lebih jarang.

Penelitian pada tahun 2017 di Puerto Riko, menemukan bahwa orang yang kelebihan berat badan dan menggunakan obat kumur yang dijual bebas setidaknya dua kali sehari memiliki peningkatan risiko terkena diabetes tipe 2 sebesar 50 persen selama periode tiga tahun.

BACA JUGA:  3 Pengobatan Rumahan yang Efektif untuk Mengatasi Sakit Kepala karena Asam Lambung

Para peneliti mengatakan bahwa membunuh bakteri mulut utama ini mengurangi kemampuan tubuh untuk membuat asam nitrat.

Yang pada gilirannya mencegah pemecahan gula darah secara efektif, menyebabkan lonjakan gula darah berbahaya yang dapat menyebabkan diabetes seiring berjalannya waktu. (*)

BACA JUGA:  Lebih Aman dan Manjur, 5 Bahan Alami untuk Mengobati Batuk Kering

Video heboh hari ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya