
Hal itu menyebabkan kamu kesulitan mendapatkan istirahat yang berkualitas.
Ketidakmampuan otak untuk berhenti bekerja saat terus-menerus berjuang melawan stres dan kecemasan dapat mendorong pola tidur berfluktuasi, sehingga tidak bisa benar-benar rileks dan memulihkan tenaga.
3. Kegelisahan
Orang dengan kecemasan dan stres yang tidak terkendali terus-menerus melakukan kompensasi berlebihan.
BACA JUGA: 3 Manfaat Utama Toner untuk Kulit Sehat dan Cerah
Kamu mengalami perubahan suasana hati, mudah tersinggung, dan kondisi mental yang tidak seimbang sepanjang hari. (*)
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News