Kepala Satgas Penyelidik KPK: Pembangkangan Terhadap Jokowi

"Kami sudah bersepakat dengan yang 75, bahwa kami menolak untuk dibina. Jadi, meski ada 24 yang akan dipisahkan dari 75 kami juga enggak akan mau, kecuali 75 itu secara otomatis dialihkan," jelasnya.

Menurut Harun, bahwa keputusan meloloskan 24 dari 75 pegawai agar dapat dibina tak lebih dari siasat, seolah-olah pimpinan KPK mengikuti arahan Presiden Joko Widodo.

Padahal, kata Harun, keputusan tersebut sebagai pembangkangan terhadap Jokowi.

BACA JUGA:  Langgar Perintah Jokowi, Firli Bahuri Harus Dicopot Kapolri

"Itu kan siasat. Siasat seakan-akan telah mengikuti arahan presiden padahal senyatanya mereka membangkang. Publik sudah pintar membaca strateginya," pungkas Harun al-Rasyid.(*)

Simak video menarik berikut:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News