GenPI.co 
GenPI.co - Ahli hukum tata negara Refly Harun memperkirakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan keluar dari istana. Jokowi diprediksi akan bergabung dengan koalisi eksternal apabila terjadi perpecahan di tubuh PDIP.
“Kalau terjadi perpecahan dan Jokowi keluar, dia pasti dan membiarkan para relawannya untuk mendukung siapa pun calon Presiden,” ucap Refly.
Refly juga memperkirakan akan ada 3 pasangan calon apabila presidential treshold tetap dipertahankan 20 persen.
BACA JUGA: Bukti Korupsi Garuda, Diabaikan SBY dan Siap Dibongkar ke Jokowi
“Pasangan calon tersebut yaitu Prabowo Puan, kemudian koalisi yang dibangun Nasdem dengan konvensi nya kemungkinan Anis-Erlangga,” tuturnya.
Selain itu, Refly juga menilai arus pasangan ke-3 akan datang dari luar istana dalam bentuk bola liar.
BACA JUGA: Anies Lapor ke Jokowi, Ada Pesan Serius
“Di bola liar ini sesungguhnya banyak sekali yang bisa memanfaatkannya. Ada Ganjar Pranowo kalau dia terpelanting dari PDIP, ada juga Gatot Nurmantyo, Ridwan Kamil, Khofifah, dan Sandiaga Uno juga,” katanya.
Tidak hanya itu, Refly juga menyoroti kapal besar Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan berlabuh.
BACA JUGA: Strateginya Top, Jokowi Ternyata Dapat Dukungan dari Milenial
“Apakah ke pasangan istana Prabowo-Puan? Atau jangan-jangan pada saat terakhir Jokowi yang keluar dari istana untuk mendukung koalisi Nasdem misalnya,” ujar Refly. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
