GenPI.co 
GenPI.co - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono buka suara terkait peretasan akun media sosial yang dialami pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI).
Dia menginstruksikan kepada pengurus BEM UI untuk membuat laporan agar dapat ditindaklanjuti secara hukum.
Argo juga mengaku bahwa Polri tidak bisa langsung menindaklanjuti dugaan peretasan tersebut, walaupun tidak masuk ke dalam delik aduan.
BACA JUGA: Instruksi Menteri Sosial Risma Top, Seret Bareskrim Polri
"Kepolisian harus mengetahui kata sandi atau 'password' akun hingga duduk perkara masalah peretasan media sosial para pengurus BEM UI itu," ujar Argo dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (30/6/2021).
Sebelumnya, Ketua BEM UI Leon Alvinda Putra mengungkapkan telah terjadi peretasan terhadap pengurus BEM UI pada tanggal 27 dan 28 Juni 2021.
BACA JUGA: Penggabungan TNI-Polri Kurang Efektif, Pengamat Bongkar Alasannya
Akun yang dikabarkan kena 'hack' adalah akun WhatsApp (WA) beberapa pengurus yang mengalami hal tersebut.
Pukul 00.56 WIB, Akun WA Kepala Biro Hubungan Masyarakat BEM UI 2021, Tiara Shafina, tidak dapat diakses.
BACA JUGA: Polri Top! Anggotanya Dilatih Jadi Tracer Covid-19
Di WA milik Tiara, tertulis pemberitahuan bahwa akunnya telah keluar dari telepon seluler.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
