Ma'ruf Amin Diminta Lepas Jabatan Wapres, Kalangan NU Disebut

GenPI.co - Ma'ruf Amin diminta untuk legawa melepaskan jabatan sebagai Wakil Presiden Indonesia.

Pasalnya, peran Ma'ruf Amin sebagai wakil presiden dianggap sangat minim.

Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS.

BACA JUGA:  Denny Darko Bocorkan Pasangan Capres-Cawapres yang Guncang 2024

Menurut Fernando, di tengah pandemi inni pun Ma'ruf tidak menunjukkan peran penting.

"Kalau saya ada di posisi Ma'ruf Amin, untuk kepentingan bangsa dan negara saya akan mundur," kata Fernando di Jakarta, Kamis (1/7/2021).

BACA JUGA:  Mbah Mijan Bilang Jokowi-Prabowo Akan Jadi Capres dan Cawapresnya

Mundurnya Ma'ruf Amin, imbuhnya, akan membuat posisi orang nomor 2 di Indonesia bisa diisi oleh putra terbaik bangsa yang lainnya.

"Semoga Ma'ruf Amin melakukan hal yang akan saya lakukan seandainya berada di posisi beliau," katanya.

BACA JUGA:  Tokoh Kuat Ini Layak Jadi Cawapresnya Prabowo di Pilpres, Gaspol!

Fernando ikut merekomendasikan tokoh dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU) adalah sosok yang tepat menjadi Wakil Presiden RI. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News