
Filsuf itu mengatakan bahwa pelanggaran hak asasi manusia banyak terjadi di China.
“Kalau kita baca jurnal-jurnal terakhir, Kanada dan AS sebagai negara demokratis mengutuk China. Lalu, Indonesia mengelu-elukan China, kacaunya di situ,” katanya.
Simak video menarik berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News