GenPI.co 
GenPI.co - Pengamat politik Rocky Gerung berkomentar perihal cendekiawan muslim Ahmad Syafii Maarif yang menyarankan pemerintah untuk tak bermain buzzer, karena bisa membuat situasi bangsa makin panas.
Rocky mengapresiasi pernyataan Syafii Maarif yang mengkritik pemerintah, meski berada di dalam lingkar kekuasaan.
“Walaupun terlambat pernyataannya, kita sambut gembira ucapan Syafii Maarif,” ujarnya dalam video di kanal YouTube Rocky Gerung Official, Kamis (29/7).
BACA JUGA: Jokowi Bilang Lonjakan Covid-19 Bisa Diatasi
Menurut Rocky, tak hanya Syafii Maarif yang mengatakan hal tersebut. Sebab, Wakil Presiden ke-12 Jusuf Kalla juga pernah menyatakan hal serupa.
Rocky pun menyarankan agar Syafii Maarif mengundang para buzzer ke istana untuk dididik secara ideologis.
BACA JUGA: Cium Bau Amis di Kasus Korupsi Juliari, ICW Seret KPK
“Undang para buzzer itu ke istana, didik mereka secara ideologis. Sebab, apa yang mereka lakukan bertentangan dengan Pancasila,” ungkapnya.
Akademisi itu mengatakan jika para buzzer tak mau berhenti karena meminta hak politik, mereka bisa diberikan jabatan pimpinan BUMN di berbagai pelosok Tanah Air.
BACA JUGA: Strategi Kapolri Listyo Sigit Top, Gandeng Muhammadiyah
“Masih ada kebutuhan, seharusnya bisa itu diatur,” katanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
