
"Dalam khazanah marketing dan komunikasi politik,nama panggilan sangat penting karena dari sini publik mengenal seorang tokoh," terangnya.
Publik akan menyimpan informasi, kode, dan makna yang dapat dikonstruksi dari sosok tersebut, sebelum akhirnya didistribusikan kepada orang lain.
"Ini sebagai pondasi untuk membangun popularitas, akseptabilitas, juga elektabilitas," Dikutip GenPI.co, Senin (10/8)
BACA JUGA: Baliho Puan Tak Bisa Dongkrak Elektabilitasnya, Ini Penyebabnya!
Tak jauh berbeda dengan PKB, pemasangan baliho sosok Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto oleh Partai Golkar juga merupakan keputusan rapat partai.
Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily menjelaskan pemasangan baliho Airlangga merupakan strategi sosialisasi yang sudah disepakati dalam rapat pimpinan nasional dan rapat kerja nasional Partai Golkar Maret 2021 lalu.
BACA JUGA: Banyak Baliho Puan di Blora, Warga: Nggak Etis
Dengan demikian, setiap jajaran struktural partai hingga anggota DPR Fraksi Golkar harus menjalankan instruksi hasil rapat yaitu melakukan sosialisasi terkait sosok Airlangga, salah satunya melalui pemasangan baliho. (*)
Heboh..! Coba simak video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News