GenPI.co 
GenPI.co - Wacana Pemilu 2024 diundur ke 2027 dinilai isu bahaya. Pengamat politik Ujang Komarudin blak-blakan. Menurutnya, sampai 2024 rakyat sudah megap-megap.
Mulanya muncul wacana Pileg dan Pilpres 2024 akan diundur ke 2027 beredar di media sosial.
Namun wacana buru-buru dibantah Wakil Ketua Komisi II DPR Saan Mustopa.
BACA JUGA: Survei Pilpres 2024: Anies Baswedan Top, Prabowo Subianto Rontok
Di satu sisi, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ilham Saputra mengatakan bahwa wacana yang beredar sebenarnya adalah pengunduran pilkada serentak, bukan pileg dan pilpres.
Adapun Pilpres dan Pileg tetap digelar tahun 2024. “Itu menurut yang saya dengar pada wacana revisi UU Pemilu dan Pilkada,” lanjut dia.
BACA JUGA: Analisis M Qodari Pilpres 2024 Bakal Mencekam, Ini Solusinya
Terlepas dari itu, Ilham Saputra memastikan usulan tersebut bukan berasal dari KPU.
Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, ikut buka suara.
BACA JUGA: Pilpres 2024, CISA Bongkar Manuver Kabinet Jokowi
Dia menilai wacana itu bisa membuat Presiden Jokowi berhenti di tengah jalan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
